Pastikan bahwa WMS yang akan anda pakai memiliki interface tertentu sudah dibangun untuk bisa terhubung dengan sistem ERP anda. Penyedia WMS harus mampu menyelesaikan program ini untuk Anda.
Transfer informasi antara WMS dan perangkat lunak akuntansi dapat terjadi secara real-time atau dalam sebuah "batch" yang dijadwalkan pada waktu tertentu sepanjang hari. Tujuannya adalah untuk mengetahui "real" jumlah barang pada suatu waktu tertentu yang akan meningkatkan kinerja baik dari departemen penjualan dan pembelian. Dimana pembelian adalah Jumlah persediaan dikuranggi penjualan, yang kemudian ditampilakan. ini memungkinkan manajer pembelian untuk membuat keputusan tentang apa dan jumlah masing-masing bagian tang akan dibeli. Dalam penjualan, Manajer Penjualan dapat secara efektif mengetahui barang apa yang bisa dikirim segera segera atau apa yang harus pending.